Pulau Karimunjawa terletak di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Memiliki daratan yang terpisah, sekitar 80 KM dari Jepara, kota yang berjarak sekitar 2 jam dari Semarang. Jumlah pulaunya ada sekitar 27 yang nyebar, dan beberapa pulaunya menjadi destinasi populer yang dikunjungi wisatawan. Sudah menjadi Taman Nasional, pulau yang digandrung sebagai karibia-nya Jawa ini sudah terkenal menjadi salah satu destinasi nusantara yang menarik wisatawan domestik hingga mancanegara.
Pasir putihnya pancen memesona, warna airnya memanjakan mata, dan bawah lautnya juga kaya spesiesnya.
Kalau kamu berencana ke karimunjawa dan mencoba googling atau mencari tagar di sosial media, saya bisa memastikan, kamu akan menemukan banyak informasi yang menawarkan jasa paket wisata.
Ternyata, berwisata ke karimunjawa enggak harus ikut tur kok. Ala backpacker pun bisa.
Beberapa waktu lalu (sudah lama kayaknya, baru sempat saya bagikan pengalamannya di blog :D) saya diberi kesempatan jalan-jalan ke Karimunjawa secara mandiri, ala backpacker tanpa ikutan paket trip dengan mengendarai motor dari Pekalongan. Kami berangkat ber-4, disana disana ketemu rekan-rekan Backpacker Nusantara yang kami sudah janjian. Jadinya ber-tujuh. Kami ngegrup dan mengatur perjalanan kami sendiri.
Jalan-jalan tanpa agen wisata selain waktu kita lebih fleksibel, bebas mau kemana saja, juga lebih menghemat biaya. Perjalanan kami sungguh rewarding, sesampainya disana, wih, pesonanya bikin susah move on!
Nah, barangkali kalian berencana menikmati keindahan pulau ini setelah pandemi, bisa simak tips berikut ini
Cara Menuju ke Karimunjawa
Sunset karimunjawa |
Banyak pilihan moda transportasi untuk menuju ke Karimunjawa, dan kebanyakan memang memilih standby dengan memulainya dari pelabuhan Kartini Jepara.
Bisa juga berangkat dari pelabuhan Semarang, tapi jadwalnya terbatas dan tidak selengkap dari Jepara.
Jika teman-teman naik kereta, turunlah di stasiun Semarang, terus dari Semarang bisa lanjut naik bus ke Jepara sekitar 20 ribu. Kamu bisa minta untuk diturunkan di dekat pelabuhan Kartini. Dari Semarang ke Jepara memakan waktu sekitar 2 jam.
Nah, kalau pengalaman kami sih karena mengendarai motor dari Pekalongan, sekitar 3-4 jaman saja (belum dihitung istirahat), jadi langsung ngegas menuju ke pelabuhan, sampai sana dini hari, leyeh-leyeh, ngopi-ngopi, lalu mengantri membeli tiket kapal ekonomi yang murah.
Bela-belain ke Pelabuhan dari jam 2 pagi! haha. Dan disana mulai ketemu rombongan warga yang bwaanyak ngantri juga.
Hal yang perlu kamu ketahui sebelum ngetrip ke Karimunjawa tanpa tour
a. Wajib tahu jadwal keberangkatan kapal
Sebelum ngetrip, pastikan riset dulu. Saya menemukan beberapa wisatawan yang terpaksa harus menginap dulu di sekitaran Jepara karena nggak tahu jadwal keberangkatannya. Kalau kalian berangkatnya dari Semarang (Pelabuhan Tanjung Mas) hanya ada sekali dalam seminggu yaitu hari Jumat pukul 8 pagi, dan Karimunjawa - ke Semarang Minggu jam 11.
Jadwal keberangkatan dari Pelabuhan Kartini Jepara, bisa dicek webnya disini.
b. Tarif Kapal
Untuk tarif KMP Siginjai kelas Ekonomi berkisar antara 78 ribu - 95 ribu dengan durasi perjalanan 4 jam. Dulu kapal inilah yang kami naiki. Karena kami bawa motor dan kami bawa bersama feri, kami dikenakan tarif tambahan 75 ribu per motor.
c. Wajib hukumnya untuk cek cuaca dahulu sebelum pergi, jangan salah memilih waktu
Jangan lupa untuk selalu cek website BMKG. Untuk cuaca tertentu kadang ombaknya besar. Waktu itu kami datang bulan Juli dan lumayan lancar sih.
Waktu terbaik ke karimunjawa? kalau bisa hindari bulan Desember, Januari atau februari. Biasanya di bulan-bulan tersebut ombak lagi besar. Banyak yang merekomendasikan antara bulan April-Juni.
d. Penginapan
Ada banyak tipe penginapan disana. Dan tentu saja varian harganya. Kalau pengalaman kami sih menginap di Homestay Asia Jaya. Murah cuman 90 ribu permalamnya.
e. Wajib banget ikut Island Hopping!
Nah, meski judulnya backpacker, rasanya kurang lengkap jika ke karimunjawa tanpa menjelajahi pulau-pulaunya (island hopping). Justru ini suguhan ngetrip di Karimunjawa yang paling inti.
Kemarin kami nebeng sama pemilik homestay, tarif tour lautnya 175 ribu per orang dan disitu sudah lengkap fasilitasnya. Keliling pulau seharian sampai sore, disewakan peralatan snorkeling dan juga BBQ-an. Hampir sama lah seperti fasilitas yang ikut tour. Sangat worth it!
f. Transportasi disana
Karena kami membawa motor yang sekalian kami bawa naik ke kapal, jadi disana tinggal isi-isi bensin saja. Kalau kalian mau sewa motor kisaran 75 ribuan perhari.
g. Lain-lain
Jangan lupa bawa sunblock . Ada listrik nggak? Terang benderang bos. ATM? Ada. Sepengetahuan penulis baru ada ATM BRI. Sinyal?Waktu itu provider saya lancar-lancar saja sih.
h. Kondisi Jalan di karimunjawa
Jalanan di karimunjaa sudah mulus. Aspal. Mau nyari kebutuhan sehari-hari untuk kebutuhan wisatawan juga tersedia kok. Warga disana juga ramah-ramah banget.
Baca juga: Tips Jalan-jalan Hemat ke Nusa Penida
3. Obyek wisata yang bisa dinikmati di karimun jawa
Yang pasti mantaai. Selama 4 hari 3 malam, kira-kira ini yang kami kunjungi:
Pulau Menjangan Kecil
Snorkelingan
Cemara Kecil
Sunsetan di Tanjung Gelam
Pantai Anora
Bukit Love
Mangrove
Kulineran di alun-alun Karimunjawa
Nonton pembuatan kapal bersama warga
Keliling motoran eksplor pulau
4. Estimasi biaya berwisata ke Karimunjawa ala backpacker
Tiket Feri Siginjai PP(*) 200k
Tour Laut seharian 175K
Homestay 3 Nights 150k
Bukit Love 20K
Makan 3 hari x 40k 120k
Homestay 3 Nights 150k
Bukit Love 20K
Makan 3 hari x 40k 120k
Motor Feri 75K
Bensin PP 100K
Bensin PP 100K
--------------------------------------------------+
Rp. 840.000
*Nah kalau misal kamu dari Jakarta dan naik kereta, tinggal diperkirakan saja budget kereta ke Semarang.
*Karena waktu itu kami nggak mau antre, mengular banget antreannya dari dini hari, kami meminta tolong Bapak yang standby disana, untuk membelikan tiket penyebrangan. Kami nitip jadi 100ribuan One way.
*budget ini tentunya nggak mutlak untuk masing-masing traveler. Pengeluaran saya terbilang murah karena naik motor. Tergantung mulainya darimana, dari rombongan juga sama tipe penginapan dan transportasinya.
Kalau ngomongin pulau di jawa, saya akui, Karimunjawa memang salah satu yang terbaik.
*Karena waktu itu kami nggak mau antre, mengular banget antreannya dari dini hari, kami meminta tolong Bapak yang standby disana, untuk membelikan tiket penyebrangan. Kami nitip jadi 100ribuan One way.
*budget ini tentunya nggak mutlak untuk masing-masing traveler. Pengeluaran saya terbilang murah karena naik motor. Tergantung mulainya darimana, dari rombongan juga sama tipe penginapan dan transportasinya.
Kalau ngomongin pulau di jawa, saya akui, Karimunjawa memang salah satu yang terbaik.
Nah, kira-kira itulah yang bisa saya bagikan. Semoga bermanfaat untuk kamu yang berencana ke Karimunjawa setelah dibuka yah. Khususnya buat yang pertama kali ingin backpackeran kesana tanpa ikut paket wisata.
Habis new normal dan pandemi berakhir, kuy gasss karimunjawa!
Mantaabb bang rifan, sangat bermanfaat.terimakasih
ReplyDeletesama-sama bang dodo
DeleteBawa motor kena charge berapa Fan buat naik Fery?
ReplyDeletesekitar 75 ribuan tarifnya waktu itu fir
Deletewah boleh di coba ni, tapi kalau sama keluarga baiknya ada pemandunya juga si ya ... ntar berantem anter keluarga hehehe, beda kalau single dan sama teman ... bebas tak sesuai jadwalpun oke
ReplyDeleteNah iya bu aba, ini lebih cocok untuk anak2 muda biasanya. hehe.
DeleteMakasih sudah berkunjung!
Untuk durasi ideal berkunjungnya kira-kira berapa hari, mas? Kalau dari pengalaman mas Rifan kemaren, 4 hari 3 malam itu pas apa kelamaan atau terlalu bentar untuk eksplor Karimun Jawa?
ReplyDeleteBtw, ikan nemonya banyak juga kayanya, sepertinya terumbu karang dan anemon di sana masih cukup terpelihara ya.
4 Hari 3 Malam sudah ideal, mas. Bisa all in dan cukup banget bisa jelajah semua titiknya.
DeleteNah iya, itu cakep memang, sayang sekali kemarin saya nggak beruntung lihat itu mas, ikhwan. Dari postingan kawan hehe.
Karimunjawa, memang tempat yang ingin sekali aku kunjungi.. Selain pemandangannya yang bagus juga panoramanya yang indah banget kalo masuk dalam jepretan setiap foto disana.. Kalau menurutku seperti belitung ke 2 ku saat ini huhuw.. keren abis lah
ReplyDeleteKarimunjawa memang indah. Siapp mas andrie, bisa diagendakan jika nanti sudah dibuka setelah pandemi...
DeleteSuwun.
ya ampun kangen karimunjawaaa, ini sih udh masuk list pas korona udah musnah mas. cuma dlu pas ke karimunjawa ikutan tour jd pengen nyobain tanpa ikut tour, yakali 3 malam 4 hari cuma abis 800rbn yaa, duhhh. meski mabok laut pas island hoping, tapi tetap aja nagih mau ke sana lagi, ehehehe
ReplyDeleteKarimunjawa perlu dipindhoni ya mbak.. bening airnya selalu punya tempat di hati.
DeleteTerima kasih banyak ini untuk informasinya.
ReplyDeleteCocok banget dibaca untuk yang pengen berlibur ke Karimun Jawa, terutama untuk solo backpacker.
Sama-sama mas, semoga membantu.
DeleteKarjaw menunggu!
jalan-jalan dengan cara backpacker tanpa ikut tour emang seru sih, terlebih kalau ramean, karena bisa menekan biaya lebih murah dan waktunya bebas, lebih puas.. tantangan datang ketika solo backpacker, harus putar otak gimana caranya supaya murah, terutama sewa kapal untuk island hopping..
ReplyDeleteBetul mas bar. Perlu sedikit effort untuk nego-nego ya kalau jalan sendiri. perihal wisata pulau, memang enaknya ramean si.
DeleteHabis bacanya kok jadi pengin ke Karimun Jawa nih, soalnya pemandangan nya cantik dan pasirnya juga oke punya.
ReplyDeleteBerarti agak jauh juga ya pulau Karimunjawa, soalnya dari pelabuhan Kartini Jepara saja makan waktu empat jam.
Kalo traveling pakai motor memang lebih ngirit ya mas.
Karimunjawa wajib dikunjungi mas...
Deletebetul,, itu kalau yang ekonomi. Aloone banget kapalnya :D kalau mau lebih cepat ada hanya 1-2 jaman kalau gasalah, dan lebih mahal si.
Ngirit bgt, sesuai lah dibayar sama capeknya juga wkwk.
Mas bisa disebutkan iternery hari pertama sampai hari ketiga,apakah setiap hari harus ikut tour hopping?
ReplyDeleteHalo mas Piat..
Deleteenggak harus tiap hari kok. Sehari saja sudah puas banget.
itineraty kami:
DAY !: kapal nyampe ke pelabuhan karjaw jam 12, sholat, makan, istirahat, dan keliling kota & sunset di pelabuhan
DAY 2: Island Hopping, snorkeling, pagi sampe sore (paling seru!)malam kulineran ke alun-alun
Day 3: Bukit Cinta, Jelajah pantai-pantai dengan motor, Pantai Anora, Pantai Alano, Sunset dsb dan nonton pembuatan kapal.
Day 4: Kembali nyebrang ke Jepara. dan pulang.
suwun
Kak klo di penginapan bebas untuk orang banyak nggak....?
DeleteRasanya harga segitu nggak jauh beda dengan paket tour deh ehehehe. Ikutan tour gak perlu repot antre jam 2 beli tiket kapal hehehe. Duh aku mau ke Karimun Jawa sudah gagal empat kali. Terakhir sudah di Semarang dan dapat kabar kalau cuaca sangat ekstrem. Untung sih belum berangkat, coba udah di sana dan cuaca mendadak labil. Bisa-bisa nggak bisa kembali huhu.
ReplyDeleteBetul, mas alid. Selisihnya dikit haha. Agak PR sih karena ngantrinya itu, ujung2nya nitip juga haha..Jatohnya hampir sama karena nitip di tiketnya itu. wkwk
Deletememang harus selalu cek cuaca sih biar liburannya seru. Moga plan selanjutnya lancar ya mas.
Sbnrnya pengen ksana, apalagi pas baca blog mas nasirullah siram yg memang orang sana :D. Ntr ah kapan2 kalo memang udh aman kondisinya.
ReplyDeleteTemenku pernah kesana, dan terjebak gara2 cuaca memburuk mas. Cutinya terpaksa extend tuh. Memang harus hati2 banget kalo mau ksana yaaa. secara buat yg kantoran, jd rugi di cuti kalo hrs perpanjang ..
Waktu pertama ke Karimunjawa, 2011 kalau nggak salah, saya dan kawan-kawan juga naik kendaraan roda dua, Mas. Saya boncengan naik Vespa sama kawan. Di sana kami nginap di rumah kenalan kawan saya, di Desa Alang-alang, dekat Ujung Gelam. Listrik belum lancar dulu. Siang hari mereka tak ada listrik, malam-malam pakai genset yang biayanya ditanggung bersama oleh masyarakat. Tapi kayaknya sekarang sudah berubah. Kalau ke sana lagi, pasti desa itu bikin pangling. :D
ReplyDeletePenggambaran Mas Rifan soal Karimunjawa yang seperti Karibia barangkali pas. Saya belum pernah ke Karibia, tapi dalam bayangan saya Karibia itu seperti dalam film-film Pirates of Caribbean. :D Saya juga merasa begitu waktu jalan kaki keliling Cemara Besar. Langsung saja OST Pirates of Caribbean mengalun dalam kepala saya. :D
Mas rifan, numpang nanya untuk kegiatan island hopping ini disediakan sama pemilik penginapan atau gimna, kemarin tempat penginapannya namanya apa mas
ReplyDeleteMau ageda kesana juga ni
Makasih 😁
Halo, mbak Tika. kegiatan island hopping ini sebenarnya bisa tanya langsung ke homestaynya ada apa nggak. tapi rata2 mereka punya penyedia jasanya sih. kebetulan dulu homestay kami menyediakan tur lautnya.
DeleteNamanya Homestay Asia Jaya. Kami pesan di booking.com
Semoga membantu.
Terima kasih buat infonya Mas, ntar setelah pandemi pengen nyobain juga traveling ke Karimun. Menggoda banget soalnya.
ReplyDeleteMas tanya dong, misalkan kita bawa mobil sendiri kesana. Worth it ga? Ada rencana kesana jg nih hehe. Makasi mas infonya
ReplyDeleteMas, semua homestay itu udah punya tour laut sendiri ya?
ReplyDeleteKalau ada kontak homestay nya bisa bagi nomornya mas?
halo bang
ReplyDeletebisa diinfokan untuk tournya ikut agen mana?, terus kontak homestaynya
Terimakasih
Selamat Malam, Saya ingin bertanya Mas, homestay yang Mas pilih itu nama homestaynya apa ya? Apa semua homestay, merogoh kocek segitu, untuk inap nya?
ReplyDeleteMantap sekali bungg...
ReplyDeleteBang, bisa ngecamp pake tenda gak disana?
ReplyDeleteKalau cuma dua hari bisa lebih hemat lagi kali ya bang?
Delete